Manfaat Seledri ternyata tidak sebatas sebagai pelengkap bumbu masakan saja. Namun seledri banyak bermanfaat dalam dunia kesehatan dan kecantikan. Kalau dulu seledri pada zaman romawi kuno dimanfaatkan sebagai karangan bunga atau penghias pusara orang yang telah meninggal. Namun seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, kurang lebih pada tahun 1640-an, para ahli botani menyatakan bahwa daun seledri dapat dimanfaatkan sebagai sayuran. Seledri ini baru diakui sebagai tumbuhan berkhasiat obat secara ilmiah pada tahun 1942.
Seledri bisa ditanam di segala tempat, dataran rendah maupun dataran tinggi. Berkembang dengan baik di tempat yang lembab dan subur. Berkembang biak dengan biji atau dengan memindahkan anak rumpunnya ke dalam pot. Daun-daunnya digunakan sebagai penambah aroma/rasa pada masakan. Seledri juga bisa dijadikan sebagai sayuran atau sebagai salad. Sedangkan manfaat yang lain untuk kesehatan dan kecantikan bisa disimak secara detail dibaeah ini yang dikutip dari okezone dan kompas.
Manfaat Daun Seledri
Kandungan Selederi setiap 100 gr :
- Kalori sebanyak 20 kkal,
- protein 1 gram,
- lemak 0,1 gram,
- hidrat arang 4,6 gram,
- kalsium 50 mg,
- fosfor 40 mg,
- besi 1 mg,
- vitamin A 130 S1,
- vitamin B1 0,03 mg,
- dan vitamin C 11 mg.
Manfaat Daun seledri untuk Kesehatan :
- Sebagai pereda kejang. Buah dan biji Seledri sebagai pereda kejang (antipasmodik), menurukan kadar asam urat darah, antirematik, peluruh kencing (diuretik), peluruh kentut (karminatif), afrodisak dan penenang (sedatif).
- Untuk meluruhkan Urine. Kandungan Apiin dan substansi diuretik pada Seledri bermanfaat untuk menambah jumlah air kencing. Akar seledri berkhasiat memacu enzim pencernaan dan peluruh kencing (diuretik). (Apii graveolentis radix), pada akar seledri mengandung asparagin, pentosan, glutamin, tirosin, manit, zat pati, lendir, dan minyak atsiri. Khasiatnya memacu enzim pencernaan dan peluruh kencing. Caranya : Ambil 30 gram akar seledri segar dicuci bersih, lalu direbus dengan 2 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air disaring lalu minum sekaligus.
- Menurunkan Kolesterol. Caranya: Cuci 30 gram akar seledri sampai bersih, rebus dalam 2 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring. Airnya diminum sekaligus.
- Mengatasi Alergi. Caranya: Siapkan 2 batang seledri, 3 buah wortel ukuran sedang, dan 1 buah umbi ukuran sedang, cuci bersih, lalu dijus. Minum jus tersebut sekaligus waktu perut kosong. Minum 2 kali sehari.
- Mengurangi Kolik dan Sakit Perut. Caranya: Ambil 60 gram seledri segar, 1 ruas jari tangan jahe merah, dan sepotong gula aren. Rebus dalam 2 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin saring, airnya diminum sekaligus.
- Meredakan Batuk. Caranya: Cuci 30 gram seledri segar, lalu potong-potong. Rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring. Tambahkan madu dan minum untuk 2 kali sehari, pagi dan sore.
- Mengobati Bronkitis. Caranya: Cuci 60 gram seledri segar, 10 gram kulit jeruk mandarin kering, dan 25 gram gula aren. Potong kecil-kecil, masukkan ke dalam panci, tambahkan 3 gelas air bersih dan rebus sampai tersisa setengahnya. Setelah dingin, saring dan airnya dibagi untuk 2 kali minum, pagi dan sore.
- Menurunkan Tekanan Darah. Seledri mengandung fitokimia yang dikenal sebagai phthalides, yang bisa mengendurkan jaringan otot dalam dinding arteri, sehingga aliran darah meningkat dan pada gilirannya menurunkan tekanan darah. Caranya: Cuci 100 gram seledri seutuhnya sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan 1 cangkir air hangat, lalu disaring. Setelah dingin, bagi untuk 2 kali minum, pagi dan siang.
- Mengatasi Mata Kering. Caranya: Makan daun seledri sebagai lalap segar. Lakukan setiap hari.
- Mengobati Rematik. Caranya: Cuci 30-40 lembar daun seledri, lalu siram dengan air panas. Makan sebagai lalapan. Lakukan 2 kali sehari.
- Baik untuk Jantung. Dengan makan 4 batang seledri
setiap hari dapat membantu dalam menurunkan tekanan darah. Tambahkan 1 sendok makan selai kacang
tawar atau mentega almond - keduanya diketahui memiliki kandungan tinggi
lemak tak jenuh tunggal (baik untuk jantung).
- Menurunkan Panas. Caranya : Dengan mengoleskan
tumbukan daun seledri ke kepala anak yang terserang demam. Air perasan
seledri yang mempunyai sifat mendinginkan, dipercaya dapat mendinginkan
kepala.
Manfaat Daun Seledri untuk Kecantikan :
- Menyuburkan Rambut : Seledri mampu merangsang pertumbuhan dan menjaga kesehatan rambut, terutama rambut anak kecil dari baru lahir hingga usia beberapa tahun. Caranya: Cuci 7-10 tangkai daun seledri sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Setelah dikeramas, gosokkan tumbukan daun seledri ke kulit kepala dan rambut secara merata sambil dipijat ringan. Setelah selesai, bungkus rambut dengan handuk selama kurang lebih 1 jam. Bilas rambut dengan air bersih. Lakukan 1minggu sekali.
- Mencegah kerutan pada wajah. Seledri baik dikonsumsi untuk mencegah timbulnya kerutan pada wajah, melarutkan lemak dan menurunkan berat badan, sebagai antioksidan penangkal radikal bebas, menjaga kelenturan dan kekencangan kulit dan menghilangkan bau mulut.
Kala kita bisa sehat dan cantik tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal dan tanpa efek samping, mengapa tidak? Salah satunya dengan memanfaatkan daun seledri. Banyak sekali yang dapat kita peroleh dari daun seledri. Selain seledri, Anda juga bisa mendapatkan manfaat kayu manis untuk kesehatan. Semoga manfaat daun seledri diatas bisa bermanfaat.